MIMBARPUBLIK.COM, Batam – Pemerintah Kota (Pemko) Batam bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) setempat, mengevaluasi tahapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020 di Kantor Wali Kota Batam, Rabu (25/11/2020).
Penjabat sementara (Pjs) Wali Kota Batam, Syamsul Bahrum, mengatakan dari paparan sejumlah instansi termasuk Komisi Pemilihan Umum (KPU), Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), serta TNI dan Polri, sudah sangat siap menyelenggarakan Pilkada sesuai tugas masing-masing.
“Untuk KPU tadi sudah memaparkan semua tahapan sudah dilaksanakan sesuai rencana. Bawaslu juga terus memantau pelaksanaan Pilkada serta personel keamanan siap membantu dan mengamankan Pilkada,” ujar Syamsul usai memimpin rapat Forkopimda tersebut.
Syamsul mengaku, rapat evaluasi tersebut serentak se-Indonesia atas arahan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam). Ia optimistis pelaksanaan Pilkada serentak ini dapat sesuai rencana dan berlangsung kondusif.
“Secara keseluruhan Batam sudah siap menyelenggarakan Pilkada 9 Desember nanti,” ujarnya.
Meski begitu, ada sejumlah laporan terkait 23 ribu pembuat KTP yang belum terdaftar sebagai pemilih. “Selain itu, ada kekurangan surat suara di wilayah Batam dan segera dilengkapi mumpung masih ada waktu sebelum 9 Desember,” katanya.
Selain itu, tugas semua pihak untuk mengajak masyarakat tidak ragu datang ke TPS. Ia berharap angka golput pada Pilkada nanti mampu ditekan. Ia menargetkan pemilih bisa mencapai 70-80 persen.
“Kemarin sudah ada simulasinya, dan kita dorong masyarakat mengetahui ini. Saya tegaskan Pilkada Sehat dengan protokol kesehatan,” ujarnya.
Di acara tersebut, Syamsul juga menyerahkan masker dan hand sanitizer kepada Forkopimda Kota Batam dalam upaya menyukseskan dan menciptakan Pilkada Sehat di tengah pandemi Covid-19.
Penulis: Noni
