MIMBARPUBLIK.COM, London – Inggris telah menjadi negara pertama di dunia yang menyetujui vaksin virus corona Pfizer/BioNTech, membuka jalan untuk vaksinasi massal. Regulator obat-obatan Inggris, MHRA, mengatakan vaksin itu menawarkan perlindungan hingga 95% terhadap penyakit Covid-19, aman untuk diluncurkan.
Pabrikan Pfizer sudah memastikan bahwa mereka telah memproduksi 800.000 dosis yang sudah siap dikirim.
Pfizer / BioNTech adalah vaksin tercepat yang tersedia untuk melawan Corona. Hanya dibutuhkan waktu 10 bulan dari mulai konsep hingga masuk tahap uji coba klinis. Padahal dalam keadaan normal, biasanya langkah yang sama akan berlangsung 10 tahun.
Inggris telah memesan 40 juta dosis suntikan – cukup untuk memvaksinasi 20 juta orang.
Lansia di panti jompo dan staf panti jompo telah ditempatkan di urutan daftar prioritas penerima vaksi, diikuti oleh lebih dari 80-an dan staf kesehatan dan perawatan.
Hingga Kamis (3/12/2020) jumlah pasien Corona yang meninggal di Inggris mencapai 648 kematian, dengan 16.170 orang yang terinfeksi.
Perdana Menteri Boris Johnson mendesak masyarakat untuk “Tidak terbawa oleh optimisme yang berlebihan atau jatuh ke dalam keyakinan naif bahwa perjuangan kita telah berakhir. Padahal pada saat bersamaan ada tantangan logistik yang signifikan untuk memproduksi, menyimpan dan menvaksi orang-orang tepat waktu,” kata Johnson, kepada BBC World.
Dosis akan diberikan secepat yang dapat dilakukan oleh Pfizer di Belgia, kata Hancock, dengan muatan pertama minggu depan dan kemudian “beberapa juta” sepanjang Desember.
Penulis : Tata
