MIMBARPUBLIK.COM, BATAM – Anggota Komisi III DPRD Kota Batam, Rohaizat meminta Pemerintah Kota (Pemko) Batam jumlah menambah CCTv.
Terutama di wilayah sekitar kantor pemerintahan, Jalan Engku Puteri Batam Center, Kota Batam, Kepulauan Riau.
Hal itu mengingat banyaknya aset daerah yang hilang dalam beberapa hari terakhir.
Di antaranya enam tutup drainase dan kabel listrik Penerangan Jalan Umum (PJU).
“Miris kali ya. Pertama kita sangat menyayangkan hal ini bisa terjadi,” sesal Rohaizat, Jumat (1/7/2022).
Ia juga menyayangkan tragedi hilangannya tutup drainase inipun tidak terekam oleh CCTv Pemko Batam. Padahal lokasinya tepat berada di depan Kantor DPRD Kota Batam dan Kantor Pemko Batam.
“Sepertinya keras kali hidup di Batam ya? Sampai-sampai kabel PJU pun bisa hilang,” ujarnya sembari tersenyum.
Berdasarkan kejadian ini, Rohaizat minta Pemko memperbanyak pengadaan CCTv di tempat-tempat publik.
Sehingga jika ada kejadian pencurian dapat segera dilacak pelakunya dan mencegah hal ini terulang lagi.
“Cukuplah kejadian ini aja yang terjadi. Jangan sampai terulang lagi di tempat-tempat yang lain,” katanya.
Ia juga berharap kepada Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Kota Batam untuk segera menutupnya kembali.
Karena berbahaya bagi pengguna jalan terutama pejalan kaki.
“Saya berharap Pemerintah Kota Batam, bisa menjaga aset-aset pemerintah dengan baik. Penutupan kembali lubang drainase harus dilakukan sesegera mungkin karena miris juga. Depan kantor DPRD dan di seberang Kantor Walikota drainase kayak gitu,” katanya.
Beberapa waktu yang lalu enam tutup drainase di jalur pedestrian Jalan Engku Puteri Batam Center, Kota Batam, Kepulauan Riau hilang dicuri maling.