MIMBARPUBLIK.COM, BINTAN – Hujan deras hanya beberapa minit, sudah membanjiri belasan rumah di wilayah warga Rt 01/ hingga Rt 02/ Rw 01 Tanjung Uban selatan, yang selalu terendam apabila datangnya hujan, serta pengguna jalan Datuk Syahbandar di gena air, Kelurahan tanjung uban Selatan. Kamis (27/04/2023)
Efek dari ruas jalan Indunsuri meluap, maka secara otomatis air mengarah ke kampung Kamboja yakni RT 01 dan RT 02/RW 01.
Salah satu korban banjir Kamariah atau yang sering di panggil wak kobari, orang tua kampung kamboja mengatakan “Rumahnya selalu di banjiri sewaktu hujan tiba, seluruh barang barang terendam air yang mencapai betis orang dewasa, dan Alhamdulillah beberapa warga dan Babinkhamtibmas datang membantu. “
Hery Sugianto panggilan sehari – hari Adek, warga Kampung Kamboja sangat menyayangkan, kurangnya perhatian pemerintah terkait pengelolaan sistem Drainase di Tanjung Uban ini.
“Mana perhatian Pemerintah atas hal ini, ” ketusnya.
Hal senada disampaikan Adi, dimana menurutnya, sejak PUPR Bintan mengalihkan atau membelokkan jalur parit yang selama ini lurus sepanjang jalan permaisuri hingga ke arah kopi tiam, menjadi ke arah gang Ceri sebelah fotokopi.
Sementara itu, Camat Bintan Utara Deny Irman Susilo ketika dikonfirmasi mengatakan, hal ini sudah pernah disampaikan ke pihak PUPR Bintan.
“Jadi, dengan adanya peristiwa seperti ini, yang hujan turun sebentar saja langsung banjir, ia akan menyurati langsung ke PUPR,” ujarnya.
“Saya hanya meminta, agar memperhatikan kondisi ini dan melakukan tindakan perbaikan total,” ketusnya.
“Saya tidak mau hal ini terulang kembali,” pungkasnya.
Yanti Kurniasih
