MIMBARPUBLIK.COM, Batam- Wali Kota Batam, Muhammad Rudi, memastikan pembangunan di Batam harus merata hingga kelurahan. Untuk itu, ia berencana menaikkan anggaran Percepatan Infrastruktur Kelurahan (PIK).
Hal itu disampaikannya saat menghadiri Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kelurahan Bengkong Laut di Golden Prawn, Bengkong, Rabu (26/1) malam.
“Tahun depan, 2023, kita usahakan anggaran untuk kelurahan naik Rp3 miliar,” kata Rudi.
Rencana Rudi tersebut disambut antusias warga. Bukan tanpa sebab, dengan naiknya anggaran PIK, maka usulan pembangunan di kelurahan makin banyak terakomodir.
“Pembangunan ini butuh anggaran banyak. Dengan anggaran naik, nanti semua usulan dalam Musrembang bisa terakomodir,” terangnya.
Kenaikan anggaran PIK itu, menurut dia, akan terus ditingkatkan. Bahkan, Pemerintah Kota Batam merencanakan di 2024 anggaran PIK bisa mencapai Rp3,5 miliar hingga Rp4 miliar.
“Tahun ini, anggaran PIK masih di angka Rp2 miliaran,” katanya.
Tak hanya memikirkan pembangunan di tingkat kelurahan, Rudi juga menyampaikan beberapa proyek pembangunan berskala besar di Batam.
Proyek pembangunan itu, seperti pelabuhan, bandara, Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) kesehatan, hingga jalan protokol.
“Ini kita lakukan demi meningkatkan pertumbuhan ekonomi Batam, dan ke depan pembangunan Batam makin pesat,” katanya.
Sebelumnya, Lurah Bengkong Laut, Anugerah Hidayat, melaporkan, dalam Musrenbang kali ini, Kelurahan Bengkong Laut mengusulkan 30 program prioritas untuk dilaksanakan di tahun 2023. Beberapa usulan yang disampaikan mulai semenisasi, pembangunan drainase, hingga fasilitas lainnya.
“Ada 30 usulan menjadi prioritas usulan Pembangunan Sarana dan Prasarana Kelurahan (PSPK) dan 10 usulan non PSPK untuk tahun anggaran 2023,” ujarnya.
Adapun usulan tersebut akan terus melalui proses seleksi. Setelah tingkat kelurahan, Musrengang akan dilakukan tingkat kecamatan, kota, provinsi, hingga nasional.
Hadir dalam Musrenbang itu, Wakil Gubernur Kepri, Marlin Agustina, Wakil Walikota, Amsakar Achmad, Wakil Ketua II DPRD Batam, Yunus Muda, dan sejumlah pejabat Pemko Batam.(afr)
