MIMBARPUBLIK.COM, Batam – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahudin Uno, membuka secara resmi Batam Wonderfood & Art Ramadhan di Taman Dang Anom, Rabu (30/3/2022).
Pembukaan itu ditandai dengan pembuatan teh tarik oleh Menparekraf bersama Wakil Gubernur Kepri, Marlin Agustina, Wali Kota Batam, Muhammad Rudi, beserta Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Batam, Ardiwinata.
“Ini kerja sama yang sangat luar biasa. Kami datang ke sini (Batam) dengan tim lengkap. Dan kami sangat mengapresiasi Disbudpar Batam yang sudah membuat Batam jadi kota penyumbang wisman tertinggi setelah Bali,” katanya.
Ia berpesan, agar pariwisata Batam ke depan lebih berkualitas dan mampu membangkitkan ekonomi dan bisa menambah penghasilan masyarakat. “Kuliner ini adalah salah satu ekonomi kreatif, saya salut apa yang dilakukan dan menerapkan protokol CHSE,” katanya.
Ia menyampaikan, Batam Wonderfood & Art Ramadhan menjadi ajang mempromosikan kuliner khas Batam. Ia berhatap dengan upaya yang dilakukan Batam akan makin membangkitkan pariwisata Batam.
“Kami akan menjadikan Batam sebagai gerbang masuknya wisman. Event berskala internasional harus digelar di Batam,” kata mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta tersebut.
Ia berharap, dengan event-event yang digelar semoga Batam dan Kepri bisa bangkit kembali pascapandemi. “Bismillahirohmanirohim, saya secara resmi meluncurkan Batam Wonderfood & Art Ramadhan,” kata Sandiaga.
Sementara itu, Wali Kota Batam, Muhammad Rudi, menyampaikan, kegiatan ini menjadi tanda bangkitnya pariwisata dan ekonomi kreatif Batam. Ia mengaku, kegiatan tersebut menjadi pelepas rindu setelah selama ini masyarakat dilakukan pembatasan kegiatan selama pandemi.
“Untuk penanganan Covid-19 terus dilakukan dan alhamdulillah saat ini kasus di Batam sudah melandai,” ujar Rudi.
Selain penanganan pandemi, Rudi juga menyampaikan, bahwa Batam terus berbenah memajukan pariwisata Indonesia. Beberapa fasilitas dan destinasi pariwisata terus dibangun.
“Untuk Bandara akan dibangun dan dilebgkapi destinas wisata religi yakni Masjid Tanjak di kawasan Bandara Hang Nadim Batam,” ujar Rudi.
Selain itu, beberapa destinasi lain seperti Taman Rusa juga sudah dibangun dan infrastruktur menuju destinasi wisata juga sudah dipercantik.
“Batam punya peran meningkatkan kunjungan wisata Indonesia setelah Bali. Upaya yang kami lakukan di Batam untuk menumbuhkan dan menjaga potensi pariwisata yang ada,” kayanya,
Di hadapan Menteri Sandiaga, Rudi berharap dukungan dari Kemenparekraf RI untuk terus memajukan pariwisata Batam setelah diterpa pandemi Covid-19.
“Sekarang sudah kembali bangkit. Beberapa kebijakan pusat sangat dibutuhkan dan dukungan dari seluruh masyarakat dalam membangun Batam,” katanya.
Di lokasi sama, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Batam, Ardiwinata, melaporkan, kegiatan ini merupakan pegelaran ketiga yang digelar setiap Bulan Puasa.
“Kami sampaikan rasa hormat kepada Kemenparekraf yang terus mendukung kegiatan ini dari tahun ke tahun,” kata Ardi.
Ia mengatakan, kegiatan ini menjadi perintah Wali Kota Batam. Untuk tahun ini digelar mulai 30 Maret hingga 24 April mendatang.
“Ramadan tahun 1443 Hijriah atau tahun 2022 ini mengusung tema Jom Balek Kampung. Pada acara pembukaan Batam Wonderfood & Art Ramadhan menyuguhkan kuliner hingga pegelaran seni,” ujarnya.
Pada pembukaan Batam Wonderfood & Art Ramadhan berlangsung meriah. Bazar Ramadan yang berlangsung di Taman Dang Anom itu langsung diserbu pengunjung.
Salah seorang pengunjung, Arief Hidayat, mengaku antusias menyambut bazar tahunan tersebut.
“Alhamdulillah tahun ini adalagi. Ini sangat ditunggu untuk menikmati jajanan khas Ramadan di Batam,” katanya.