MIMBARPUBLIK.COM, KARIMUN- Nelayan Selat Belia Kecamatan Kundur Barat, bernama Burhan yang dinyatakan hilang saat melaut pada Jumat kemarin (01/04/2022), kini ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa pada dua hari puasa Ramadhan, Senin (04/04/2022).
Jasad Burhan ditemukan di perairan Pulau Mudu Pasir Panjang sekitar PT Karimun Sembawang Shipyard pukul 14.30 WIB oleh tim sar gabungan.
Kabar penemuan jasad Burhan itu dibenarkan oleh anggota DPRD Provinsi Kepri, Ery Suandi yang turut serta bersama tim sar melakukan pencarian nelayan Kecamatan Kundur Barat, yang dinyatakan sudah empat hari.
“Jenazah Burhan ditemukan di perairan Pulau Mudu Pasir Panjang Kecamatan Meral Barat,” ujar Ery Suandi.
Diduga almarhum jatuh ke laut saat tengah menjaring, kapal yang ia gunakan terombang ambing dihantam badai.
Tim SAR gabungan bersama masyarakat yang mencarinya, hanya menemukan kapal yang digunakan Burhan untuk melaut, namun jasadnya tak berada di kapal yang ditemukan saat itu.
“Jenazah sudah diserahkan ke pihak keluarga,” ungkap Ery Suandy lagi.
Seperti diketahui, Burhan pergi melaut sejak Jumat sore.
Tenan-temannya yang juga sebagai nelayan hanya menemukan kapal jaring yang di gunakan saat melaut.
Sehingga Burhan dinyatakan hilang pada Sabtu dini hari (02/04/2022) sekira pukul 05.00 WIB.
Penulis N.LBS.