MIMBARPUBLIK.COM, Tualang – Santriwan dan Santriwati sebanyak 1230 Orang berasal dari 49 Madrasah Diniyah Takmiliyah Awaliyah (MDTA), dan 26 TPQ se-Kecamatan Tualang tahun ajaran 2022-2023 mengikuti wisuda akbar ke XIV yang bertempat di Gor Tualang, KM 10 Tualang, Kecamatan Tualang, Kabupaten Siak, Minggu (11/6/2023).
Wisuda ini dipimpin langsung oleh Bupati Siak Alfedri didampingi oleh Wakil Ketua II DPRD Kabupaten Siak Androy, Anggota DPRD Dapil III Kabupaten Siak Ridha Alwis Efendi, Camat Tualang, Mursal, Penghulu Se-Kecamatan Tualang, guru MDTA dan TPQ se-Kecamatan Tualang, serta santriwan dan santriwati yang hadir.
Dalam sambutannya Bupati Siak mengapresiasi acara wisuda santriwan dan santriwati sebanyak 1300 orang yang hari ini sudah menyelesaikan hafalan Al- Quran dan Iqra
“Atas nama Pemerintah Kabupaten Siak kami mengapresiasi acara wisuda untuk anak-anak yang telah menyelesaikan hafalan Iqra dan khatam al-qur’an yang hari ini sebanyak 1230 orang, tentunya anak anak ini akan membawa keberkahan bagi orang tuanya dan Kecamatan Tualang,” kata Alfedri.
Masih kata Alfedri untuk menyongsong Indonesia Emas anak-anak selain perlu dibekali dengan ilmu umum perlu juga ilmu agama yang baik
“Untuk menyongsong Indonesia Emas anak-anak kita ini perlu dipersiapkan dengan baik tidak hanya ilmu umum namun juga ilmu agama, karena banyaknya hal negatif diperkembangan zaman jadi perlu akhlak mulia dan paham agama, untuk itu Pemkab Siak sendiri telah membuat program hafalan al quran 1 juz untuk mdta dan tambahan 2 juz saat mdtw, dan Pemkab Siak sudah membangun Pesantren tahfiz hadist pertama dan satu-satunya di Provinsi Riau,” ujar Alfedri.
Diakhir sambutannya Bupati Siak Alfedri mengucapkan selamat atas Wisuda Iqra’ dan Khatam Al-Qur’an Santriwan/Santriwati MDTA dan TPQ Se-Kecamatan Tualang ke XIV
“Akhir kata bapak ucapkan selamat kepada anak-anak bapak yang telah menyelesaikan hafalannya baik iqra maupun al-qur’an. Semoga anak-anak semua bisa terus membaca al-qur’an dan menjadi anak yang sholeha untuk mendoakan orang tuanya karna doa anak kepada orang tualah yang sangat diperlukan bapak dan ibu kita,” tutup Alfedri.
(Dharma/inftrl)