MIMBARPUBLIK.COM, Natuna – Pemerintah Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau dan Badan Informasi Geospasial melakukan penandatanganan kerja sama serta monitoring dan evaluasi kerja sama terkait pengolahan data dan informasi.
Di Hotel Aston Priority Simatupang, Jalan Letjend TB Simatupang, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Kamis (19/11/2020) pagi.
Plt. Asisten I bidang pembangunan dan kesejahteraan rakyat sekretariat daerah Kabupaten Natuna Budi Darma menjelaskan, pengusaan data dan informasi menjadi hal penting karena data dan informasi dapat menjadi acuan mewujudkan pembangunan berkelanjutan di daerah, khususnya Kabupaten Natuna sedang melakukan review terkait Rencana Tata Ruang Wilayah (RT/RW).
Terlebih posisi Kabupaten Natuna, merupakan daerah perbatasan terdepan dapat menjadikan data dan informasi geospasial sebagai hal penting bagi pembangunan pertahanan dan keamanan negara di wilayah perbatasan NKRI, tulis Budi dalam rilisnya.
Menurutnya, bagi setiap negara yang mampu menguasai data dan informasi akan berpotensi untuk menguasai dunia. Dengan adanya perjanjian kerjasama ini akan menjadikan salah satu upaya strategis bagi kepentingan pembangunan di daerah secara berkelanjutan, ungkap Budi.
Hal senada diungkapkan Sekretaris Utama BIG. Muhtadi Ganda Sutrisna mengatakan,
penandatanganan nota kesepakatan kerja sama dengan Pemkab Natuna menunjukkan semakin tingginya kesadaran Pemerintah Daerah, akan arti pentingnya Penyelenggaraan, Pengembangan dan Pemanfaatan Data dan Informasi Geospasial bagi pembangunan di daerah.
Kedepan, sebut Muhtadi berbagai kerjasama antara BIG dengan para pihak khususnya Pemkab Natuna, akan terus berlanjut dengan berbagai kegiatan yang bermanfaat bagi semua pihak.
Hal ini sejalan dengan kebijakan Satu Data Indonesia (SDI) bahwa keberadaan Informasi Geospasial menjadi semakin relevan dalam upaya mengintegrasikan data geospasial dan non geospasial (statistik) untuk perencanaan pembangunan nasional yang berkelanjutan.
Selain Natuna, ada 8 Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota turut menjalin kerjasama dan MoU dengan BIG, diantaranya Kabupaten Lahat, Langkat, Batanghari, Musi Banyuasin, Flores Timur, Jepara dan Pemkot Tanjungpinang.
Penulis : Abdullah
